Sekilas.co – Pepes ikan menjadi salah satu kuliner tradisional Indonesia yang tetap populer hingga kini. Hidangan ini dikenal karena cita rasanya yang khas, sehat, dan cara memasaknya yang unik menggunakan daun pisang sebagai pembungkus.
Pepes ikan biasanya menggunakan ikan segar seperti ikan nila, ikan mas, atau ikan kembung yang dibumbui rempah khas Indonesia. Bumbu yang umum digunakan antara lain bawang merah, bawang putih, cabai, kunyit, kemiri, dan daun kemangi, yang memberikan aroma dan rasa yang kuat namun tetap alami.
Menurut pakar kuliner, Ibu Ratna Sari, Pepes ikan bukan hanya soal rasa. Teknik memasaknya yang dibungkus daun pisang membuat nutrisi ikan tetap terjaga, sekaligus menambahkan aroma khas yang tidak bisa didapat dari cara memasak lain.
Cara memasak pepes ikan cukup fleksibel, bisa dikukus atau dibakar. Pepes bakar memberikan aroma asap yang menggoda, sementara pepes kukus lebih lembut dan menonjolkan rasa alami ikan dan bumbu.
Hidangan ini tidak hanya populer di rumah makan tradisional, tetapi juga kerap muncul dalam acara keluarga dan festival kuliner. Pepes ikan menjadi favorit karena selain lezat, juga menunjang gaya hidup sehat berkat kandungan protein ikan dan rempah alami.
Selain versi ikan, pepes juga bisa diolah dengan bahan lain seperti ayam, tahu, tempe, bahkan jamur, yang menambah variasi rasa dan kreativitas dalam masakan tradisional ini.
Pepes ikan juga banyak dijual di pasar, restoran lokal, dan layanan pesan antar online. Banyak chef modern mulai mengadaptasi pepes dengan inovasi baru, seperti pepes dengan saus pedas manis atau campuran rempah eksotis untuk menarik generasi muda.
Dengan cita rasa otentik, nutrisi tinggi, dan fleksibilitas penyajian, pepes ikan membuktikan diri sebagai salah satu kuliner Indonesia yang kaya rasa, sehat, dan layak dikenal dunia internasional.
