Sekilas.co – Mata bengkak pada anak bisa dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari gigitan serangga, reaksi alergi, hingga kondisi medis tertentu. Karena itu, penanganannya tidak boleh sembarangan. Orang tua sebaiknya tidak memberikan obat tetes mata tanpa resep dokter, sebab langkah yang keliru justru bisa memperparah keluhan si kecil.
Apa Itu Mata Bengkak pada Anak?
Mata bengkak pada anak atau edema periorbital adalah kondisi ketika area di sekitar mata mengalami pembengkakan akibat penumpukan cairan, terutama pada kelopak mata atas dan bawah.
Penyebabnya cukup beragam, antara lain gigitan serangga, alergi, iritasi kulit di sekitar mata, menangis berkepanjangan, cedera, hingga penyakit tertentu seperti gangguan tiroid.
Jika dibiarkan tanpa perawatan, mata bengkak bisa menimbulkan ketidaknyamanan yang mengganggu aktivitas anak. Karena itu, penting bagi orang tua mengetahui penyebab serta cara penanganan yang tepat agar anak bisa kembali ceria.
Gejala yang Menyertai
Selain bengkak pada kelopak, anak mungkin juga mengalami:
-
Mata merah
-
Mata berair atau keluar kotoran (belekan)
-
Rasa gatal atau nyeri
-
Pandangan kabur
-
Sensitivitas berlebih terhadap cahaya
Penyebab dan Faktor Risiko
Pemicu yang sering dijumpai meliputi alergi, gigitan serangga, cedera, saluran air mata tersumbat, bintitan, hingga penyakit kulit sekitar mata. Faktor risiko lain adalah kebiasaan mengucek mata dengan tangan kotor, paparan asap rokok, kurang tidur, dan pola makan tinggi garam.
Kapan Harus ke Dokter?
Segera bawa anak ke dokter bila pembengkakan berlangsung lebih dari seminggu, muncul benjolan yang membesar, nyeri hebat, mata tampak sangat merah, penglihatan terganggu, atau disertai demam.
Diagnosis dan Pengobatan
Dokter akan memeriksa riwayat medis anak, melakukan pemeriksaan fisik, serta jika diperlukan tes tambahan seperti tes darah, tes alergi, atau pencitraan (CT scan/MRI).
Penanganan disesuaikan dengan penyebabnya, bisa berupa kompres dingin, obat antihistamin untuk alergi, antibiotik untuk infeksi, atau kortikosteroid bila ada peradangan.
Pencegahan dan Komplikasi
Meski umumnya tidak berbahaya, mata bengkak bisa berujung komplikasi serius seperti selulitis periorbita, ulkus kornea, hingga gangguan penglihatan bila diabaikan.
Pencegahan bisa dilakukan dengan menjaga kebersihan tangan, menghindari pemicu alergi, rutin mengganti seprai, serta membiasakan anak tidak mengucek mata.
Jika keluhan tidak membaik, dokter spesialis anak dapat merujuk ke dokter mata untuk pemeriksaan lebih lanjut. Segera konsultasikan agar si kecil mendapat penanganan terbaik.



