Huawei Bocorkan Tampilan Stelato S9 Jelang Peluncuran

foto/istimewa

sekilas.co – Huawei, melalui lini jenama Harmony Intelligent Mobility Alliance (HIMA), resmi membocorkan gambar sedan terbarunya, Stelato S9.

Menurut CarnewsChina pada Senin, model terbaru ini menghadirkan berbagai peningkatan, mulai dari eksterior seperti emblem sebagai identitas kendaraan, lampu belakang, desain roda, hingga konfigurasi yang kini lebih disempurnakan.

Baca juga:

Perusahaan juga menambahkan sistem bantuan mengemudi cerdas yang canggih. S9 terbaru dijadwalkan resmi diluncurkan pada bulan November.

Model ini menampilkan emblem baru bertuliskan “Universe Star” dan lampu depan berteknologi “Brilliant Star River”, memberikan identitas visual yang lebih kuat.

Profil samping tetap mempertahankan garis minimalis dan aliran desain yang elegan, kini dilengkapi velg baru dan kaca spion eksterior elektronik opsional.

Di bagian belakang, S9 terbaru menampilkan klaster lampu belakang “Nebula Through-type” yang didesain ulang, dengan aksen strip krom di atas lampu. Emblem “Stelato” kini diposisikan ulang dari atas ke bawah lampu belakang.

Dari segi dimensi, kendaraan ini memiliki panjang 5.160 mm, lebar 2.005 mm, dan tinggi 1.492 mm, dengan jarak sumbu roda 3.050 mm.

Desain siluet keseluruhan masih mempertahankan tampilan pendahulunya, sedangkan bagian depan tetap menonjolkan desain “Universe Headlight”.

Keunggulan utama S9 terbaru adalah sistem bantuan mengemudi cerdas Huawei Qiankun ADS 4 yang telah ditingkatkan. Perangkat kerasnya mencakup empat sensor LiDAR, matriks radar gelombang milimeter 4D terdistribusi, dan 36 sensor presisi tinggi.

Mobil ini menggunakan powertrain listrik murni dengan jarak tempuh yang signifikan. Berdasarkan pernyataan sebelumnya kepada Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi, varian listrik murni ini dibangun di atas platform tegangan tinggi 800V, ditenagai oleh motor penggerak TZ210XYA03 dengan daya maksimum 227 kW (304 hp).

Versi jarak tempuh jauh akan dilengkapi sistem Xuexiao dari Huawei, yang memungkinkan jangkauan gabungan CLTC lebih dari 1.300 kilometer.

Artikel Terkait