sekilas.co – Penerbangan dengan harga murah atau terjangkau tidak selalu berarti mengorbankan kualitasnya. Ada banyak maskapai penerbangan berbiaya rendah yang membuktikan bahwa mereka bisa memberikan pengalaman terbang yang nyaman sambil tetap menjaga biaya hemat bagi penumpangnya. Lembaga riset dan konsultan dunia aviasi atau penerbangan, Skytrax, belum lama ini merilis peringkat World’s Best Low Cost Airlines 2025.
AirAsia dinobatkan sebagai maskapai penerbangan berbiaya rendah terbaik dunia selama 16 tahun berturut-turut pada tahun 2025. Maskapai ini terus mendominasi industri penerbangan murah dengan jaringan yang luas, terutama di Asia Tenggara. Sebagai salah satu maskapai low cost terbesar di Asia, AirAsia dikenal karena pelayanan yang ramah dan menjadi pilihan utama bagi pelancong yang mencari penerbangan murah dengan kualitas memadai. Maskapai ini juga sering mendapat pujian atas inovasi teknologi dan proses pemesanan yang mudah.
Peringkat kedua ditempati Scoot, maskapai penerbangan bertarif rendah dan anak perusahaan dari Singapore Airlines. Maskapai ini dikenal dengan tarif yang sangat terjangkau, terutama untuk penerbangan internasional. Scoot telah beroperasi sejak tahun 2011 dan melayani penerbangan jarak menengah serta jarak jauh ke berbagai destinasi di Asia, Australia, hingga Eropa. Selain harga kompetitif, Scoot menawarkan berbagai pilihan tambahan seperti tempat duduk dengan ruang kaki lebih luas dan makanan premium.
Sebagai maskapai penerbangan terbesar di India, IndiGo telah membuktikan kualitasnya dalam menyediakan penerbangan low cost yang aman dan tepat waktu sehingga menempati peringkat ketiga. Maskapai ini mengoperasikan armada pesawat dari keluarga Airbus dan memiliki armada kargo. IndiGo punya jaringan rute domestik yang luas serta penerbangan internasional, termasuk ke beberapa kota di Asia Tenggara. Tidak heran maskapai ini menjadi pilihan terbaik untuk perjalanan di dalam India maupun destinasi internasional terdekat.
Peringkat berikutnya adalah Eurowings, maskapai penerbangan bertarif rendah asal Jerman yang merupakan anak perusahaan dari Lufthansa Group. Maskapai ini mengoperasikan penerbangan domestik dan Eropa, serta beberapa rute jarak jauh. Eurowings dikenal menawarkan harga dasar yang terjangkau dan memungkinkan penumpang memilih layanan tambahan sesuai kebutuhan.
Vueling Airlines adalah maskapai penerbangan bertarif rendah yang berasal dari Spanyol. Maskapai ini menduduki posisi kelima berkat jaringannya yang luas di Eropa Selatan, khususnya Spanyol, Italia, dan Prancis. Vueling dikenal menawarkan tarif murah namun tetap memberikan layanan kabin yang cukup baik untuk kelas low cost. Dengan banyaknya rute antar kota wisata populer di Eropa, maskapai ini menjadi pilihan utama wisatawan yang ingin island hopping atau city hopping di kawasan Mediterania.
Di posisi keenam ada Volotea, salah satu maskapai regional Eropa dengan pertumbuhan tercepat. Maskapai ini berasal dari Spanyol dan banyak melayani rute antar kota kecil serta menengah di Eropa, sehingga memberi alternatif pasar yang jarang dijangkau maskapai besar. Volotea memberikan layanan efisien, staf ramah, serta pengalaman kabin yang lebih nyaman dibanding maskapai low cost lainnya.
Transavia France adalah maskapai penerbangan berbiaya rendah asal Prancis yang berbasis di Bandara Paris Orly. Maskapai ini menempati peringkat ketujuh dalam daftar World’s Best Low Cost Airlines 2025 berkat stabilitas layanan dan posisinya yang kuat dalam penerbangan leisure di Eropa. Transavia menawarkan keseimbangan antara harga, kenyamanan dasar, dan ketepatan waktu.
Iberia Express menempati posisi kedelapan dan dikenal sebagai maskapai berbiaya rendah yang fokus menangani rute jarak pendek serta menengah. Maskapai ini melayani rute Eropa dan koneksi ke rute jarak jauh Iberia melalui Madrid. Dengan tarif ekonomis dan kabin nyaman, Iberia Express sering dipilih pelancong yang ingin biaya hemat tanpa mengorbankan pengalaman terbang.
Flynas dikenal sebagai maskapai penerbangan bertarif rendah pertama dan terkemuka di Arab Saudi dan Timur Tengah. Maskapai ini berada di posisi kesembilan dan terus berkembang berkat meningkatnya permintaan wisata ke Arab Saudi serta koneksi regional di kawasan Teluk. Flynas melayani penerbangan domestik dan internasional, termasuk penerbangan umrah dan haji, dengan pesawat modern, layanan kabin efisien, dan tarif kompetitif.
EasyJet melengkapi daftar sepuluh besar sebagai salah satu maskapai low cost terbesar dan paling dikenal di Eropa. Maskapai asal Inggris ini memiliki ribuan rute di seluruh Eropa. Selain harga tiket yang kompetitif, EasyJet juga menawarkan pengalaman terbang yang cukup nyaman, armada besar, dan ketepatan waktu yang baik.
Daftar 10 maskapai low cost terbaik 2025 versi Skytrax di atas menunjukkan bahwa layanan penerbangan hemat kini semakin kompetitif dan berkualitas. Dengan layanan yang terus berkembang, penumpang kini memiliki lebih banyak pilihan maskapai low cost tanpa harus mengorbankan kenyamanan perjalanan.
