Cara Membuat Hasil Catokan Tahan Lama dan Anti Kusut

foto/istimewa

sekilas.coMencatok rambut adalah salah satu upaya perempuan agar rambutnya terlihat rapi dan stylish. Namun, tak semua hasil catokan bisa tahan lama, terlebih jika kamu memiliki tipe rambut yang lemas. Lantas, bagaimana cara agar hasil catokan tahan lama.

Kegiatan mencatok rambut tak jarang menjadi  drama bagi perempuan. Apalagi jika waktunya mepet, sementara kegiatan tersebut belum selesai. Belum lagi jika ternyata hasil catokan tidak tahan lama. Situasi ini dijamin membuat perempuan langsung tidak mood beraktivitas.

Baca juga:

Untuk mendapatkan hasil catokan tahan lama, kamu harus melakukan beberapa  ritual terlebih dulu. Hal ini untuk memastikan kondisi rambut yang siap dicatok, hasil yang tahan lama, serta tidak membuat rambut rusak karena panasnya catokan.

Sebelum mencatok, pastikan kondisi rambut sudah bersih. Rambut berminyak akan membuat hasil catokan lepek dan susah diatur. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk keramas lebih dulu sebelum mencatok rambut.

Saat keramas, pilih shampo yang bersifat melembabkan. Gunakan kondisioner untuk memaksimalkan kelembaban rambut. Selain itu, kondisioner juga membuat rambutmu lebih halus dan mudah diatur.

Suhu panas memang dapat membuat rambut rusak dan menghilangkan kelembaban di bagian batang. Agar tetap lembab, gunakan heat protector secukupnya pada bagian batang rambut setengah kering. Heat protector yang berlebihan justru akan membuat hasil catokan tidak tahan lama.

Pastikan kamu mengeringkan rambut dengan benar menggunakan hair dryer. Mencatok rambut saat masih basah akan membuat rambut rusak dan rontok. Tak hanya itu, mencatok rambut yang masih basah justru memakan waktu lebih lama untuk mendapat hasil maksimal.

Nyatanya, alat juga memengaruhi hasil catokan yang awet sepanjang hari. Ada berbagai material plat seperti keramik, tourmaline, dan titanium. Masing-masing memiliki keunggulan yang bisa disesuaikan dengan jenis rambutmu. Jadi, jangan salah memilih jenis alat catoknya ya!

Selain alat, suhu catokan pun memengaruhi hasil akhirnya. Bagi pemilik rambut lurus, jangan gunakan suhu di atas 150 derajat. Jika rambutmu tipis, cukup gunakan suhu 130 derajat. Alih-alih mendapat rambut badai, suhu di atas 150 derajat justru akan membuat rambutmu rusak, kering, dan susah diatur.

Stop mencatok dengan bagian tebal dan besar! Untuk mendapat hasil catokan maksimal, lebih baik catok selapis demi selapis. Cara ini memang memakan waktu lebih lama, tapi percayalah, hasilnya bisa awet seharian.

Teknik  mengunci dapat dilakukan dengan cara tidak melepas hasil catokan setelah prosesnya selesai. Gunakan jari untuk memegang bagian rambut yang dicatok atau kamu juga bisa memanfaatkan rol rambut. Tunggu sampai bagian tersebut dingin untuk hasil yang maksimal.

Artikel Terkait