sekilas.co – Memasuki pekan akhir Oktober, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi sejumlah wilayah di Indonesia mulai memasuki musim hujan, khususnya di bagian selatan ekuator seperti Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara, serta sebagian wilayah Kalimantan dan Sulawesi bagian selatan.
Awal musim hujan umumnya ditandai dengan siang yang masih panas, hujan yang tidak merata pada sore atau malam hari, perubahan pola angin, serta peningkatan kelembapan udara. “Masyarakat diimbau mewaspadai potensi cuaca gerah yang kerap terjadi menjelang turunnya hujan, akibat meningkatnya kelembapan udara dan pemanasan permukaan yang kuat sebelum awan hujan berkembang,” bunyi keterangan BMKG dalam Prospek Cuaca Mingguan Periode 24–30 Oktober.
Pertumbuhan awan hujan yang signifikan pada periode ini dipicu oleh interaksi berbagai faktor atmosfer, mulai dari skala global, regional, hingga lokal. Pada skala global, indikator Dipole Mode Index (DMI) saat ini menunjukkan nilai negatif −1,27, yang menandakan peningkatan suplai uap air dari Samudra Hindia menuju wilayah barat Indonesia.
Faktor lain, terpantau Madden-Julian Oscillation (MJO) di sebagian besar wilayah Sumatra, Kalimantan, dan Jawa, yang menunjukkan tingginya konvektivitas di wilayah tersebut. Selain itu, gelombang atmosfer diprediksi aktif, berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan di wilayah yang dilalui.
“Aktivitas Gelombang Rossby Ekuator yang bergerak ke arah barat diprediksi aktif di Samudra Hindia barat daya Banten hingga selatan NTB, serta Samudra Pasifik sebelah timur laut Papua,” tambah BMKG.
Berdasarkan faktor-faktor tersebut, BMKG melalui Direktorat Meteorologi Publik mengeluarkan peringatan dini hujan lebat hingga sangat lebat pada 24–26 Oktober untuk seluruh wilayah Jawa, mulai dari Banten hingga Jawa Timur, serta daerah Sumatera Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Maluku Utara, Maluku, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua.
Sementara pada 27–30 Oktober, peringatan dini hujan lebat hingga sangat lebat diberikan untuk Kalimantan Selatan dan Papua Pegunungan.





