sekilas.co – Seorang pemuda dari suku Baduy diduga menjadi korban pencurian di Jalan Pramuka, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Peristiwa itu terjadi pada Minggu, 2 November 2025.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Pusat, Inspektur Satu Ruslan Basuki, membenarkan informasi terkait kejadian tersebut. “Korbannya membuat laporan di Unit Reserse Kriminal Polsek Cempaka Putih,” kata Ruslan pada Selasa, 4 November 2025. Menurut Ruslan, polisi hingga saat ini masih berupaya mencari pelaku pencurian tersebut. “Saat ini proses perkaranya masih dalam penyelidikan,” ucap Ruslan kepada wartawan.
Ruslan mengatakan kepolisian akan memberikan informasi lebih lanjut mengenai temuan maupun perkembangan penyelidikan kasus tersebut. “Informasi lebih lanjut akan diberitahukan,” ujar Ruslan.
Kapolsek Cempaka Putih, Komisaris Pengky Sukmawan, mengatakan korban saat ini masih dirawat di Rumah Sakit UKRIDA, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. “Korban mendapatkan perawatan di UKRIDA Hospital dan ditangani di sana,” ucap Pengky saat dihubungi secara terpisah.
Sebelumnya, viral di media sosial kabar seorang pemuda asli Baduy menjadi korban pembegalan saat sedang berjualan. Informasi ini salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @fesbukbanten.
“Repan (26 tahun), warga asal Kampung Cikeusik, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, menjadi korban pembegalan,” tulis akun @fesbukbanten dalam keterangan unggahannya, dikutip pada Selasa, 4 November 2025.
Korban mengalami luka bacok di lengan kiri akibat kejadian tersebut. Selain itu, uang tunai sebesar Rp 3 juta, 10 botol madu, serta satu buah handphone milik Repan juga raib digondol pelaku.
Pemuda Suku Baduy Jadi Korban Begal di Jakarta Pusat
sekilas.co – Seorang pemuda dari suku Baduy diduga menjadi korban pencurian di Jalan Pramuka, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Peristiwa itu terjadi pada Minggu, 2 November 2025.





