sekilas.co – Kita semua pasti pernah mengalami fase mager total untuk dandan, tapi tetap ingin tampil kece, segar, dan camera ready. Entah untuk ngopi cantik, Zoom meeting dadakan, atau sekadar scroll TikTok di kafe sambil berharap bertemu the one, penampilan tetap harus dijaga, dong.
Nah, di saat seperti inilah dua sahabat baik ini wajib kamu kenal: tinted sunscreen dan skin tint. Keduanya memiliki fungsi mirip, membuat wajah terlihat lebih merata dan segar tanpa perlu repot menggunakan foundation atau rangkaian makeup lengkap. Tapi jangan salah, meski tampilannya mirip, keduanya punya “personality” berbeda, lho!
Tinted Sunscreen: Si Jagoan Multifungsi yang Praktis
Tinted sunscreen adalah pilihan tepat bagi kamu yang ingin wajah terlindungi dari sinar matahari sekaligus terlihat lebih segar. Dengan SPF yang biasanya cukup tinggi, tinted sunscreen bisa menjadi one-stop product untuk kamu yang super aktif atau sekadar ingin tampil no makeup-makeup look dalam hitungan detik.
Yang membuat produk ini makin digemari adalah teksturnya yang ringan, hasilnya sheer alias tipis, dan cocok untuk semua jenis kulit. Tidak berat, tidak lengket, dan bisa dijadikan base sebelum pakai bedak atau blush ringan. Jadi, kalau kamu hanya punya lima menit sebelum keluar rumah, tinted sunscreen benar-benar penyelamat.
Skin Tint: Si Flawless Tanpa Effort
Skin tint umumnya memiliki pigmentasi sedikit lebih tinggi dibanding tinted sunscreen, sehingga bisa membantu menyamarkan kemerahan, bekas jerawat ringan, atau warna kulit yang tidak merata. Meski tidak selalu mengandung SPF, skin tint sering dilengkapi dengan skincare ingredients seperti niacinamide, hyaluronic acid, atau vitamin C, yang bisa membantu merawat kulit sekaligus dipakai. Hasil akhirnya pun beragam, ada yang dewy, ada yang semi-matte, tinggal disesuaikan dengan tipe kulit dan preferensimu.
Kapan Sebaiknya Pakai yang Mana?
Ini pertanyaan klasik yang sering bikin galau: “Kalau keduanya mirip, harus pilih yang mana?”
Jawabannya tergantung kebutuhan harianmu:
Kalau kamu banyak beraktivitas di luar ruangan, naik ojek online, jalan kaki, atau kerja dari pagi sampai sore, tinted sunscreen lebih ideal karena proteksi UV-nya langsung bekerja. Bonusnya, kamu bisa skip langkah pakai sunscreen terpisah.
Sedangkan kalau kamu lebih banyak stay indoor, duduk di depan laptop, atau sekadar ingin tampil manis untuk brunch atau foto OOTD di mall, skin tint bisa jadi pilihan lebih pas. Hasil akhirnya biasanya lebih halus dan memberikan efek kulit sehat natural yang cantik di kamera.
Maksimalkan dengan Cara Simpel
Agar hasilnya makin maksimal, kamu bisa coba tips berikut:
-
Aplikasikan dengan jari agar terlihat natural dan menyatu sempurna dengan kulit.
-
Gunakan setting powder ringan di area T-zone jika kulitmu cenderung berminyak.
-
Tambahkan blush on cair atau lip tint untuk tampilan segar ala cewek Korea dalam 3 menit!
-
Yang tak kalah penting, jangan lupa pembersih wajah yang lembut, karena meski ringan, produk ini tetap harus dibersihkan dengan baik di akhir hari.
kalau kamu suka kepraktisan, tak mau repot layering skincare dan makeup, serta sering aktif di luar ruangan, tinted sunscreen wajib dicoba. Tapi jika kamu ingin tampil glowing dan polished tanpa effort berlebih, skin tint bisa jadi sahabat barumu.
Nah, kalau kamu sudah pernah mencoba keduanya, kira-kira kamu lebih jatuh cinta sama yang mana?





