sekilas.co – Harapan Timnas Futsal Indonesia putra meraih emas SEA Games 2025 masih terbuka, menyusul kemenangan mereka di laga ketiga melawan Malaysia, Kamis (18/12/2025).
Berlaga di Nonthaburi Stadium, Timnas Futsal menang 2-1 atas Malaysia. Hasil positif ini menjaga asa Indonesia untuk meraih emas, meski eksekusinya membutuhkan ketepatan.
1. Ditentukan lewat head-to-head
Cabang olahraga futsal putra tidak menggunakan fase gugur seperti nomor putri, melainkan sistem round robin setengah kompetisi, di mana semua tim saling bertemu. Menurut regulasi SEA Games 2025, penentuan peringkat ditentukan berdasarkan head-to-head, bukan selisih gol. Dengan aturan ini, setiap pertemuan tim menjadi sangat penting.
2. Indonesia wajib menang atas Thailand untuk meraih emas
Dengan aturan head-to-head, Timnas Futsal Indonesia wajib menang atas Thailand di laga pamungkas, berapapun skornya. Jika menang, Indonesia akan menyamai poin Thailand (9 poin) sekaligus unggul head-to-head.
Jika hasil imbang, Timnas Futsal Indonesia hanya akan meraih perak. Jika kalah dan Vietnam menang atas Myanmar, Indonesia hanya berpeluang meraih perunggu.
3. Klasemen sementara futsal putra SEA Games 2025
Pelatih Timnas Futsal putra, Hector Souto, menekankan bahwa fokus timnya bukan pada perhitungan poin semata. Ia ingin anak asuhnya menjaga konsistensi dan daya saing di setiap pertandingan.
“Kami hanya memikirkan pertandingan demi pertandingan. Kompetisi di turnamen ini sangat ketat, dan yang terpenting bagi kami adalah terus bersaing di setiap game,” ujar Souto dalam keterangan resmi.
Berikut klasemen sementara futsal putra SEA Games 2025 pasca-laga Kamis (18/12/2025):
-
Thailand – 9 poin (memasukkan 12, kebobolan 2, selisih gol +10)
-
Indonesia – 6 poin (memasukkan 7, kebobolan 3, selisih gol +4)
-
Malaysia – 6 poin (memasukkan 14, kebobolan 12, selisih gol +2)
-
Vietnam – 3 poin (memasukkan 4, kebobolan 6, selisih gol -2)
-
Myanmar – 0 poin (memasukkan 2, kebobolan 16, selisih gol -14)





