sekilas.co – Radang sendi, atau artritis, adalah kondisi medis yang menyebabkan peradangan, nyeri, dan kekakuan pada satu atau beberapa sendi tubuh. Kondisi ini membuat aktivitas sehari-hari menjadi lebih menantang, sehingga banyak orang mencari berbagai cara untuk meringankan gejala, termasuk dengan terapi pijat atau urut.
Terapi pijat memang sering dianggap mampu melancarkan peredaran darah, mengurangi ketegangan otot, dan meredakan pegal-pegal. Namun, apakah mengurut sendi yang sedang meradang aman? Berikut penjelasan lengkapnya, termasuk manfaat dan hal-hal yang perlu diperhatikan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pijat lembut dapat memberikan manfaat bagi penderita artritis, khususnya dalam meredakan rasa nyeri.
Penelitian tahun 2016 mengungkap bahwa terapi pijat dapat mengurangi nyeri, meningkatkan aliran darah ke sendi, memperluas rentang gerak, serta meningkatkan kualitas hidup dan suasana hati pasien. Studi lain pada 2017 menunjukkan bahwa pasien dengan osteoartritis lutut yang rutin melakukan pijat ala Swedia (Swedish massage) mengalami peningkatan kemampuan gerak dan penurunan nyeri pada lutut.
Pijat dengan penekanan lembut hingga sedang memberikan efek positif, seperti memudahkan aktivitas sehari-hari, misalnya berjalan lebih jauh dan berpartisipasi dalam kegiatan luar ruangan. Efek ini juga membantu mengurangi ketergantungan pada obat pereda nyeri.
Meskipun pijat bermanfaat, ada kondisi tertentu yang membuat pijat harus dihindari atau dilakukan dengan hati-hati
Kerusakan atau erosi sendi akibat radang sendi.
Peradangan yang sedang kambuh, demam, atau ruam kulit.
Osteoporosis berat (tulang rapuh).
Tekanan darah tinggi.
Varises.
Pilih pijat dengan tekanan lembut hingga sedang. Hindari tekanan kuat yang dapat memperparah nyeri atau kerusakan sendi.
Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau fisioterapis untuk menyesuaikan teknik pijat sesuai kondisi sendi.
Hindari pijat pada area sendi yang sedang meradang aktif atau mengalami pembengkakan hebat.
Lakukan pijat secara rutin namun tidak berlebihan untuk mendapatkan manfaat maksimal tanpa risiko cedera.
Pijat atau urut bisa menjadi salah satu cara membantu meredakan keluhan akibat radang sendi, asalkan dilakukan dengan teknik yang tepat dan aman. Konsultasi dengan dokter sangat penting untuk memastikan terapi ini sesuai dengan kondisi pasien dan tidak memperburuk peradangan. Dengan perawatan yang tepat, penderita radang sendi tetap bisa mengelola nyeri dan menjaga mobilitas tubuhnya.
