sekilas.co – Merokok dikenal sebagai kebiasaan yang membawa banyak risiko bagi kesehatan. Bagi orang yang sudah memiliki penyakit kronis, dampak rokok bisa jauh lebih serius dan mempercepat kerusakan organ.
Berikut adalah daftar penyakit yang bisa makin parah akibat merokok dan wajib kamu waspadai:
Daftar Penyakit yang Makin Parah karena Merokok
1. Kanker
Merokok meningkatkan risiko kanker hingga berkali-kali lipat, terutama kanker paru-paru. Asap rokok mengandung bahan kimia penyebab kanker yang dapat merusak sel tubuh.
Bahaya merokok tidak hanya memicu kanker, tapi juga penyakit paru kronis seperti bronkitis dan emfisema. Setelah berhenti merokok, risiko kanker bisa berangsur menurun dalam 10–20 tahun.
2. Stroke Berulang
Bagi penyintas stroke, merokok meningkatkan risiko stroke kedua. Penyumbatan pembuluh darah akibat rokok membuat bagian otak lebih rentan mengalami kerusakan.
3. Tekanan Darah Tinggi
Merokok membuat tekanan darah melonjak setiap kali batang rokok dihisap, sehingga hipertensi semakin sulit dikontrol. Jika digabungkan dengan faktor risiko lain, kerusakan pada pembuluh darah dan jantung bisa sangat fatal.
4. Penyakit Jantung
Rokok memengaruhi kadar kolesterol dan menurunkan aliran oksigen dalam darah, memicu serangan jantung mendadak. Bagi penderita penyakit jantung, merokok dapat meningkatkan risiko komplikasi mematikan.
5. Asma
Zat beracun dalam asap rokok mengiritasi saluran napas, sehingga penderita asma lebih sering mengalami sesak, batuk, dan serangan mendadak. Anak–anak yang tinggal dengan perokok juga menghadapi risiko serupa.
6. Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)
PPOK menyebabkan kerusakan paru permanen dan membuat penderita kesulitan bernapas. Berhenti merokok dapat memperlambat perkembangan penyakit secara signifikan.
7. Penyakit Arteri Perifer
Merokok memperburuk penyempitan pembuluh darah di kaki, meningkatkan risiko gangren hingga amputasi, terutama pada pasien yang juga menderita diabetes.
8. Risiko pada Janin
Merokok saat hamil berbahaya bagi ibu dan bayi. Risiko prematur, berat badan lahir rendah, hingga gangguan tumbuh kembang meningkat. Setelah lahir, paparan asap rokok tetap membawa risiko besar bagi bayi.
9. Gangguan Penglihatan
Asap rokok dapat merusak saraf mata dan meningkatkan risiko degenerasi makula serta katarak, yang keduanya bisa menyebabkan kebutaan jika tidak ditangani.
Jika kamu sedang menghadapi penyakit kronis, tetap merokok hanya akan memperparah kondisi dan meningkatkan risiko komplikasi serius.





