6 Destinasi Wajib Kunjungi Saat Berlibur di Labuan Bajo

sekilas.co – Labuan Bajo menjadi salah satu destinasi favorit bagi wisatawan nusantara maupun mancanegara. Pembangunan masif di wilayah timur Indonesia ini membuat akses, akomodasi, dan fasilitas pendukung tersedia dengan sangat baik.

Beberapa kali berkunjung ke Labuan Bajo tak pernah membuat bosan, justru selalu ingin kembali, karena banyak destinasi wisata alam yang memanjakan mata.

Berikut beberapa rekomendasi tempat wisata populer di Labuan Bajo:

Kampung Adat Wae Rebo
Kampung adat Wae Rebo merupakan salah satu desa adat paling populer di Labuan Bajo. Perjalanan dari Kota Labuan Bajo ke desa terakhir sebelum menuju Wae Rebo memakan waktu sekitar 6–8 jam, ditambah trekking sekitar 1–3 jam.

Kampung adat ini menyimpan Mbaru Niang, rumah adat tertua di Pulau Flores yang unik karena hanya terdiri dari tujuh rumah dengan tujuh tingkat, masing-masing dihuni oleh satu kepala keluarga.

Rumah adat Mbaru Niang, yang telah banyak mendapat penghargaan internasional sebagai salah satu rumah adat bersejarah, dibuka untuk wisatawan. Pengunjung bisa menginap atau sekadar berkunjung untuk menikmati keunikan tempat ini.

Manta Point
Tempat wisata populer lainnya di Labuan Bajo adalah Manta Point. Dari namanya, spot ini jelas diperuntukkan untuk melihat ikan pari raksasa.

Manta, atau ikan pari raksasa, merupakan hewan bawah laut yang dilindungi, sehingga pengunjung dilarang memburunya. Saat saya mengunjungi Manta Point, puluhan manta muncul terus-menerus, seolah menyambut kehadiran kami.

Beberapa turis asing bahkan terjun ke laut untuk berenang bersama ikan-ikan cantik ini. Selain manta, ada juga berbagai ikan berwarna-warni dan terumbu karang indah di area ini.

Pulau Komodo
Pulau Komodo menjadi destinasi populer di Labuan Bajo dan incaran wisatawan nusantara maupun mancanegara.

Di sini, pengunjung dapat melihat puluhan hingga ratusan Komodo, hewan langka yang hanya ada di dunia ini. Tidak heran jika wisatawan berlomba-lomba untuk datang ke tempat ini.

Saat saya berkunjung, pulau tidak terlalu ramai, sehingga banyak Komodo keluar dari persembunyiannya, memungkinkan saya melihat hewan mirip buaya ini dengan leluasa.

Pink Beach
Bagi yang belum pernah melihat pasir berwarna pink, wajib mengunjungi Pink Beach di Labuan Bajo.

Pasir di pantai ini merupakan campuran butiran pasir putih dan terumbu karang merah mati (homotrema rubrum), menciptakan warna pink yang cantik.

Selain pemandangan pantainya yang estetik, keindahan bawah lautnya juga menakjubkan, dengan terumbu karang yang kaya biota laut beragam.

Pulau Kelor
Bagi penggemar snorkeling, Pulau Kelor menjadi pilihan tepat.

Pulau ini menawarkan keindahan bawah laut yang memukau, dengan terumbu karang asli, puluhan hingga ratusan spesies ikan berwarna-warni, serta pantai yang masih bersih dan alami.

Pulau Padar
Bagi pecinta pantai, Pulau Padar wajib dikunjungi karena keindahannya memukau.

Meski membutuhkan pendakian sekitar 818 anak tangga, pemandangan dari puncak sangat sepadan dengan usaha yang dikeluarkan. Saat saya berkunjung, lokasi tidak terlalu ramai, sehingga tidak perlu antre untuk mencapai puncak.

Dari puncak, pengunjung dapat melihat keindahan tiga pantai sekaligus—sangat instagramable untuk didokumentasikan.

Karena cuaca di tempat ini cukup panas, jangan lupa melindungi tubuh dengan kain, topi, atau tabir surya agar kulit tidak terbakar.